60,5% Generasi Z Jakarta, Sepakat Macet Jadi Hal Yang Paling Tidak Disukai

60,5% Generasi Z Jakarta, Sepakat Macet Jadi Hal Yang Paling Tidak Disukai

22 Agustus 2017

Jakarta 22 Agustus 2017. Kemacetan kota Jakarta saat ini menjadi masalah utama bagi Generasi Z Jakarta. Dalam survei yang digelar KedaiKOPI (Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia), sebanyak 60,5% Generasi Z mengatakan macet adalah hal yang paling tidak mereka sukai dari Jakarta.

Survei KedaiKOPI terhadap generasi Z dilakukan pada 7-8 Agustus 2017 lalu di 12 sekolah dan 3 universitas di Jakarta. Generasi Z yang dijaring dalam survei ini berusia 14 sampai 22 tahun.

Selain macet, generasi Z Jakarta menilai Jakarta belumlah sepenuhnya rapi dan bersih. “16, 5% responden menyebut masih banyaknya daerah kumuh dan sampah berserakan, sebagai hal kedua yang tidak mereka suka dari Jakarta. Hal lain yang tidak mereka sukai dari Jakarta adalah kriminalitas, banjir, kualitas SDM masih rendah serta masyarakat masih dianggap kurang bersahabat,” jelas Founder lembaga survei KedaiKOPI, Hendri Satrio.

Deputi Direktur KedaiKOPI, Vivi Zabkie menambahkan, generasi Z juga menyampaikan beberapa poin positif. “Jakarta tetaplah kota menarik. Destinasi wisata yang beragam membuat generasi Z merasa nyaman tinggal dan beraktivitas di Jakarta (27,5%). Seimbang dengan ramainya suasana kuliner dan budaya yang beragam (27,5%). “Kemajuan di bidang transportasi juga menjadi daya Tarik Jakarta, 16,5% respoden menyebut ini yang membuat mereka menyukai ibu kota,” tambah Vivi.

Generasi Z juga beranggapan infrastuktur Jakarta tumbuh pesat, bahkan dibanding negara lain (13,0%) serta Jakarta sebagai pusat aktivitas negara dan ekonomi (11,5%) sebagai hal menarik lain dari Jakarta.

Lewat wawancara tatap muka, generasi Z menaruh sejumlah harapan pada Jakarta. Sejumlah hal ini diharapkan membaik atau diperbaiki. 38% berharap kemacetan bisa hilang, Jakarta menjadi kota yang nyaman untuk ditinggali (28,5%), lebih maju lagi dalam bidang ekonomi, transportasi dan pendidikan (15,5%). “Generasi muda ini juga berharap, Jakarta memiliki pemimpin lebih baik, transparan dan tak hanya sekedar janji,“ tutup Vivi.

Generasi Z adalah kelompok usia yang lahir dari 1995-2010. Mareka akan menjadi kelompok usia produktif di Indonesia pada tahun 2025-2035, saat Indonesia diprediksi bakal menikmati demographic bonus.

Survey ini dilakukan dengan 200 responden tersebar di 5 Kotamadya di Provinsi DKI Jakarta. Responden dipilih melalui metode stratified random sampling di 12 Sekolah & 3 Universitas di DKI Jakarta dengan Margin of Error (MoE) +/‐ 7%, pada tingkat kepercayaan 95%.

**

Sri Aryani
Direktur Eksekutif
www.kedaikopi.co
+628551100501‎

Facebook
WhatsApp
X
Telegram

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *